Nabi Muhammad di Mata Tokoh Non-Muslim

 

https://pin.it/5VPEUfYJu


Nabi Muhammad SAW adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah dunia. Tidak hanya dihormati oleh umat Islam, tetapi banyak tokoh non-Muslim juga mengakui kebesaran dan keteladanan beliau dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut adalah pandangan beberapa tokoh non-Muslim tentang Nabi Muhammad SAW:

1. Mahatma Gandhi (1869–1948)

Pemimpin spiritual dan politik India, Mahatma Gandhi, pernah menyampaikan kekagumannya terhadap Nabi Muhammad SAW. Dalam salah satu pernyataannya, Gandhi berkata:

"Saya ingin tahu tentang orang yang hari ini memiliki pengaruh begitu besar terhadap jutaan manusia… semakin saya membaca tentang dia, semakin saya meyakini bahwa bukan pedang yang membawa Islam ke kejayaan, tetapi kesederhanaan luar biasa, keteguhan hati, dan kepatuhan mutlak terhadap janji yang diberikan."

Gandhi melihat Nabi Muhammad sebagai pemimpin yang memiliki sifat luar biasa dalam membangun peradaban.

2. Michael H. Hart (1932–2023)

Dalam bukunya The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History, sejarawan Michael H. Hart menempatkan Nabi Muhammad sebagai tokoh paling berpengaruh sepanjang sejarah. Hart menyatakan:

"Muhammad adalah satu-satunya manusia dalam sejarah yang sukses secara luar biasa baik dalam skala agama maupun duniawi."

Ia mengakui bahwa Nabi Muhammad tidak hanya mendirikan agama besar, tetapi juga menjadi pemimpin politik dan militer yang cemerlang.

3. Thomas Carlyle (1795–1881)

Seorang filsuf dan sejarawan Skotlandia, Thomas Carlyle, dalam bukunya Heroes and Hero-Worship memuji Nabi Muhammad atas ketulusan dan kejujurannya. Carlyle berkata:

"Betapa mengagumkan seorang manusia tunggal dapat mengubah dunia. Dia bukan seorang penipu, tetapi seorang yang sangat jujur dan tulus."

Carlyle membantah anggapan bahwa Islam menyebar melalui kekerasan dan menekankan bahwa Nabi Muhammad adalah sosok yang penuh integritas.

4. Alphonse de Lamartine (1790–1869)

Seorang sejarawan dan penyair Prancis, Alphonse de Lamartine, dalam bukunya Histoire de la Turquie menuliskan:

"Jika kebesaran tujuan, keterbatasan sarana, dan hasil yang luar biasa menjadi tiga ukuran kejeniusan manusia, siapa yang berani membandingkan manusia hebat dalam sejarah dengan Muhammad?"

Lamartine mengakui bahwa Nabi Muhammad berhasil mengubah dunia hanya dalam waktu singkat dengan sumber daya yang sangat terbatas.

5. Sir George Bernard Shaw (1856–1950)

Seorang penulis dan filsuf asal Irlandia, George Bernard Shaw, menyatakan dalam karyanya The Genuine Islam:

"Jika ada agama yang dapat mendominasi Inggris, bahkan Eropa, dalam beberapa ratus tahun ke depan, Islam lah yang paling mungkin. Saya selalu memandang Muhammad sebagai sosok yang luar biasa. Jika ia mengambil alih kepemimpinan dunia modern, ia akan membawa solusi bagi berbagai masalah yang dihadapi manusia."

Shaw mengakui bahwa ajaran Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad sangat relevan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Kesimpulan

Nabi Muhammad SAW tidak hanya dihormati oleh umat Islam, tetapi juga mendapat pengakuan dari banyak tokoh non-Muslim yang mengagumi kepemimpinan, ketulusan, serta dampak luar biasa yang beliau tinggalkan dalam sejarah. Hal ini menunjukkan bahwa ajaran dan nilai-nilai yang beliau bawa memiliki dampak universal bagi seluruh umat manusia.

Next Post Previous Post